Kapal Monster Laut Indonesia 1960-an yang pernah ditakuti Dunia bahkan Amerika pun takut | Smartensipedia

Senin, 18 November 2013

Kapal Monster Laut Indonesia 1960-an yang pernah ditakuti Dunia bahkan Amerika pun takut

KRI Irian




KRI Irian adalah salah satu kapal perang terbesar dan tercepat di dunia buatan Sovyet dari kelas Sverdlov, dengan 12 meriam raksasa kaliber 6 inchi.
Ini adalah KRI Irian, dengan bobot raksasa 16.640 ton dengan awak sebesar 1270 orang termasuk 60 perwira. Sovyet, tidak pernah sekalipun memberikan kapal sekuat ini pada bangsa lain manapun, kecuali Indonesia.

Lapisan baja Pelindung, dalam satuan mm:
* Sabuk lapis baja utama : 100 mm
* Buritan : 32 mm
* Dek : 50 mm
* Rumah Dek : 130 mm
* Tempurung meriam utama : 175 mm

Peralatan Elektronik.
* Radar: Radar Pencari udara Gyus-2, Radar pencari permukaan laut Ryf, Radar navigasi Neptun
* Sonar: Tamir-5N dipasang di hull
* Lain-lain: Machta ECM (electronic Counter Measures)

Senjata artileri KRI Irian.
Senjata utama dari KRI Irian adalah buah 4 turret, dimana setiap turret berisi 3 meriam berukuran 6 inchi. Sehingga total ada 12 meriam kaliber 6 inchi di geladaknya.
Pemandanagn lain dari RI Irian:
* 10 Tabung Torpedo anti-Kapal selam kaliber 533 mm
* 12 Buah Kanon tipe 57 cal B-38 Kaliber 15.2 cm (6 depan, 6 Belakang)
* 12 Buah Kanon ganda tipe 56 cal Model 1934 6 (twin) SM-5-1 mounts Kaliber 10 cm
* 32 Buah Kanon multi fungsi kaliber 3,7 cm
* 4 Buah triple gun Mk5-bis turrets kaliber 20 mm (untuk keperluan anti-Serangan udara)

Tenaga penggerak.
Sebagai tenaga penggerak, KRI Irian mengandalkan 2 buah turbin uap TB-72 yang mendapat pasokan uap dari 6 buah Pendidih KV-68 dan disalurkan melalui 2 buah shaft.
Tenaga total yang tersedia adalah sekitar 110.000 hp sampai 122.000 hp pada kedua shaft, tenaga ini mampu membuat kapal 13.600 ton ini mencapai kecepatan maksimum 32,5 knot. S
edangkan jarak maksimum yang bisa ditempuh adalah 9000 mil laut dengan kecepatan konstan 18 knot.[2]

Jumlah awak kapal.
Kapal ini dapat memuat 1.270 awak kapal.
Termasuk 60 orang perwira, 75 perwira pengawas, 154 perwira pertama

0 komentar:

Posting Komentar

Untuk kemajuan blog ini, silahkan masukkan komentar boleh berupa saran, kritik & pendapat.
*balasan kami usahakan jawab secepatnya